Rakernas dengan tema Tantangan Akuntabilitas Keuangan Negara dalam Penanganan Pandemi Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional tersebut dilaksana dalam rangka meningkatkan akuntabilitas transparansi pengelolaan keuangan negara dalam penanganan pandemi Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional serta mendorong optimalisasi penggunaan teknologi informasi di era adaptasi kebiasaan baru.

Terkait keberhasilanya Siak raih opini WTP 5 kali berturut-turut. Hal itu dapat apresiasi dari kalangan anggota DPRD Siak. Seperti dipapar Ketua DPRD Siak Azmi kepada wartawan, saat dihubungi Rabu (23/9/20). Ia mengatakan, bahwa kembali menerima opini WTP, bahkan sampai saat ini 5 kali berturut-turut atas Penilaian Laporan Keuangan berturut-turut Tahun 2015-2019. Ini tentu suatu kebanggaan daerah.

“Tentulah sangat senang dan puas atas kerja keras Pemerintah Kabupaten Siak, sehingga menerima opini WTP inj 5 Kali berturut-turut atas Pelaporan Keuangan Tahun 2015-2019. Tentunya kita sangat apresiasi kerja Bupati dan Pemerintah Kabupaten Siak, atas kerja nyatanya ini untuk pembangunan daerah,” kata Azmi.

Dikesempatan itu Politisi Golkar ini juga menyampaikan, bahwa akan lebih sulit mempertahankannya dari pada meraih. Maka dia berharap kepada Pemerintah Kabupaten Siak semakin meningkatkan kinerja agar prestasi yang dapat diraih bisa dipertahankan. Tapi yang jelas, ini merupakan bentuk transparasi. WTP ini adalah wajah Kabupaten Siak terbebas dari KKN.

Ungkapan senada disampaikan Wakil Ketua DPRD Siak Fairus. Disebutkanya, memang ada diketahui Kabupaten Siak kembali menerima opini WTP itu 5 kali berturut-turut atas Penilaian Laporan Keuangan berturut-turut Tahun 2015-2019. “Penghargaan tersebut jadi kebanggaan tersendiri bagi Kabupaten Siak dan patut diapresiasi,” kata Fairus.

Lebih lanjut disebutkan Politisi PAN ini, patut disyukuri Kabupaten Siak kembali menerima penghargaan opini WTP dari Menteri Keuangan. Penghargaan inipun menunjukkan bahwa semakin baiknya pengelolaan dari keuangan Pemerintah Kabupaten Siak yang transparan dan akuntabe.

“Tentunya penghargaan ini merupakan bagian dari upaya dalam meningkatkan kualitas manajemen keuangan negara. Untuk hal mendukung pembangunan di Kabupaten Siak menuju indonesia yang sejahtera dan untuk tingkatkan sinergi bersama antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah,” katanya.

Diberitakan sebelumnya, Siak raih opini WTP 5 kali berturut-turut atas Pelaporan Keuangan Tahun 2015-2019. Diketahui untuk penghargaan tersebut diserahkan secara virtual oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati bersempena pelaksanaan Rakernas Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Tahun 2020 di Jakarta, Selasa pagi (22/9/20).

Sekretaris Daerah Kabupaten Siak Arfan Usman kesempatan itu merasa bangga atas peraihan WTP ini.

“Alhamdulillah, Kabupaten Siak kembali menerima penghargaan opini WTP dari Menteri Keuangan. Ini menunjukkan semakin baik pengelolaan keuangan Pemerintah Kabupaten Siak, yang transparan dan akuntabe,” katanya. (adv)